FAN FICTION

Fan Fiction atau biasa disebut fanfic, adalah sebuah cerita fiksi yang dibuat oleh penggemar berdasarkan kisah, karakter atau setting yang sudah ada. Fanfic bisa berlaku untuk film , komik, novel, selebritis dan karakter terkenal lainnya. Terkadang sejumlah fanfic menyertakan penulisnya sebagai karakter cerita, ada pula yang tidak.

Plot sebuah Fanfic merupakan hasil imajinasi para fans. Konsep sederhana yang digunakan dalam menulis sebuah fanfic adalah “What if…” atau “Bagaimana jika…”. Dengan konsep itu fans bebas berimajinasi mengenai karakter kesayangan mereka. Fanfic menjadi sebuah art-project yang menyenangkan bagi seorang fans disamping proyek lain seperti membuat wallpaper, scrap book, craft design, atau art work lainnya yang menyangkut bintang atau karakter pujaannya.

Untuk menghindari tuntutan mengenai hak cipta, penulis fanfic biasanya mencantumkan kategori “fanfic” dalam tulisannya dan memberikan disclaimer, semacam pengakuan hak cipta, untuk penulis aslinya. Sedangkan untuk menghindari protes atau pertanyaan dari fans lain, biasanya para penulis fanfic selalu memberikan sedikit catatan-catatan “peringatan” atas variasi-variasi eksperimen yang dia gunakan dalam fanfic-nya.

RATING

Rating adalah klasifikasi berdasarkan adegan, penggunaan bahasa, dan unsur-unsur lain yang berada dalam sebuah fanfic. Pemberitahuan pada pembaca, tahap umur mana yang sesuai untuk membaca tulisan tersebut. Biasanya sesuai dengan MPAA (Motion Picture Association of America) atau dengan FictionPress. Rating yang digunakan secara keseluruhan (Indonesia & Internasional):

G : General Audience, FF ini mencangkup semua umur. Gampangnya, kalau di Indonesia di sebut SU. Berarti cerita ini tidak mengandung hal yang menurut pandangan orangtua berbahaya, bahkan untuk anak terkecil sekalipun.

K : Kids, berarti FF ini bisa di baca oleh anak kecil

T : Teen, FF ini menceritakan kisah para remaja dan agak-agak kurang pas kalau di baca sama anak-anak yang belum masuk kategori remaja.

M : Mature, cerita untuk orang-orang yang udah berpikiran dewasa (?), gimana ya ngejelasinnya? Yaaaa begitu lah hahahha

A : Adult, udah pasti untuk dewasa dan biasanya bahasa yang di gunain agak berat dan bikin otak berfikir keras.

PG : Parental Guidance Suggested, beberapa hal mungkin gak sesuai untuk anak tapi setidaknya gak melebih batas wajar.

PG-13 : Parents Strongly Cautioned, kalau udah ada umur yang tercantum berarti banyak hal yang gak sesuai sama anak di bawah 13 tahun. Dan biasanya udah sedikit menjurus pada kekerasan atau adegan-adegan yang agak intim atau kalimat-kalimat agak seronoh.

R : Restricted, Mereka yang di bawah 17 tahun memerlukan pendampingan orangtua (usia bervariasi, tergantung tempat). Sangat mungkin mengandung bahasa yang kasar, tema dewasa, kekerasan, adegan s**s dan penggambaran penggunaan narkoba

H : Hardcore, kalau gak salah sih itu kepanjangannya . Kayaknya tanpa perlu di kasih tahu udah pada ngertilah ya seberapa parah.

NC – 17 : NO CHILD, No One 17 and Under Admitted berarti yang belum masuk kategori remaja ke atas di larang untuk membaca apalagi tanpa bimbingan orangtua. Kadang FF yang berating NC membuat seseorang jadi dewasa sebelum waktunya tapi kadang juga membawa efek negative yaitu mengetahui sesuatu hal yang harusnya di ketahui beberapa tahun lagi. Biasanya yang mulai masuk rating ini 17 – 21 tergantung berat FF tersebut, kalau ratingnya NC – 17 berarti gak boleh ada anak di bawah 17 tahun yang baca, apalagi kalau 21. Walaupun umurnya udah 20 tapi dalam peringatan HARUS 21 jadi sabar aja ya kalau umur kalian baru 21 tahun depan atau bulan depan hohoho. Oh iya, rating NC paling rendah 17. Gak ada ya rating 16 apalagi 15, apalagi kalau mengandung kekerasan dan adegan s***. Minimal harus 17 tahun.

BDSM (Bondage Sadism) : Warning untuk FF yang mengandung unsure bondage dan sadism

Kleenex Warning : (Kleenex itu sebenernya merek tissue) Ini peringatan dari penulis untuk reader karena FF nya bakalan banget-banget sedih, jadi pembaca harus siap tissue di tangan buat ngusap air mata.

Non-Consensual : Warning ini di berikan kalau FF nya mengandung adegan rape

Non-Canon : Warning untuk FF yang isinya bertentangan dengan asli nya atau dunia nyata. Berarti kategori alternative universe masuk ke dalam kategori ini.

Slash : Peringatan untuk FF percintaan sesama jenis

Spew Warning : Peringatan ini biasanya ada di FF yang tingkat lucunya kelewatan batas, jadi di harapkan pembaca tidak minum atau makan selama membaca karena dia akan menyemburkan yang ada di mulutnya karena tertawa.

LENGTH

Length adalah istilah dari ukuran panjangnya suatu fanfiction. Di bawah ini beberapa contoh pengelompokan lenght :

One Shot : Tipe cerita ini udah pasti panjangnya gak lebih dari satu bagian. Pendek tapi lebih dari 3000 kata, dan tidak ada pemotongan adegan/bagian yang mana berarti bersambung. Konflik biasanya hanya satu dan selesai pada bagian itu juga.

Stand Alone : Hampir sama kayak One Shot, cuma bedanya untuk stand alone ini sebenernya cerita sequel. Cuma, tanpa perlu baca cerita sebelumnya kita juga akan tetep ngerti gitu. Ngerti kan maksudnya? Ya pokoknya gitu lah hahahha~

Mini Series / Two Shoot : Kadang ini lebih seperti one shot tapi terlalu panjang, dan untuk di buat berlanjut juga terlalu pendek. Jadi hanya di buat 2 bagian.

Sequel / Series : Cerita berkelanjutan yang seringkali punya lebih dari 1 konflik, beberapa konflik selesai dalam satu chapter beberapa lagi selesai pada klimaks utama ceritanya yang berarti benar-benar akhir cerita. Kata sequel jarang di gunain, biasanya forum FF lebih ngegunain kata continue, series atau chaptered e.t.c

Novel-Length : Biasanya tipe ini punya bagian lebih dari 10 part, jadi hampir kayak novel dan kadang ada chapter sambungannya lagi. Jadi 1 chapter nya aja udah lebih dari 20 part, dan setelah chapter 1 itu selesai ada sambungannya lagi jadi 2 chapter yang part nya juga lebih dari 10 part. Bisa juga di sebut Sequel.

Drabble : Cerita yang singkat, padat, jelas, dan ringan atau mudah di mengerti. Total kata tidak lebih dari 100 kata.

Ficlet : Lebih panjang dari drabble tapi lebih pendek dari vignette

Vignette : Cerita pendek yang maximum kata nya 3000, lebih dari 1000 kata.

Songfic : Cerita yang inspirasinya berasal dari sebuah lagu, kadang juga memasukkan lirik lagu tersebut ke dalam cerita.

Filk : Fanfiction yang berupa lagu. Jadi dari lagu yang sudah ada di ambil iramanya saja dan liriknya diganti dengan fan fiction. Untuk ini kayaknya lebih ke fic voice kali ya?

Universe : Ruang, tokoh, dan inti cerita sama, tapi tiap cerita bisa tidak berkesinambungan. Bisa membaca salah satu saja tanpa membaca cerita yang lain. Bisa dibaca satu aja sebagai oneshot. Kalau contoh dalam komik, misalnya Kobo-chan (LOL XD, contoh yang aneh). Tokoh dan konteksnya sama walaupun banyak bagian dalam komik itu, tetapi kita bisa tetap mengerti walau hanya membaca satu bagian saja karena ceritanya tidak bersambung.

Crossover :  Fanfic yang dibuat dengan menggabungkan dua cerita atau lebih. Misalnya, menggabungkan karakter Harry Potter dengan Prince of Tennis.

GENRE

Genre adalah gaya atau aliran penulis dalam menuliskan FF nya, bisa juga di bilang emosi atau adegan yang terkandung dalam FF tersebut.

Drama: genre yang mengutamakan pada konflik emosi dan bertujuan membuat pembaca terhanyut dalam cerita.

Poetry: fanfict yang dikemas dalam sebuah puisi.

Adventure: fict yang menggambarkan kejadian-kejadian yang terjadi dalam sebuah petualangan.

Parody: hampir sama dengan humor, hanya saja unsur lucunya terletak diakhir cerita dan tidak disangka oleh kita. Parody biasanya digunakan untuk menyindir karakter, plot, bahkan realita yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari.

Angst: fanfict yang melibatkan tingkat kecemasan tinggi dengan permainan emosional, fisik dan mental. Biasanya berakhir sad ending.

Supernatural: bercerita mengenai kemampuan yang diluar batas manusia. Seperti sixth sense (indra keenam), kemampuan meramal, dll.

Sci-fi: kependekan dari “science-fiction”. Sebuah fiction yang mengandung unsur ilmiah, seperti Science dan IPTEK

Fantasy: fanfict yang mana author menciptakan sendiri dunianya, sebuah alternative dunia yang berada dalam legenda atau mitos zaman dulu. Biasanya melibatkan sihir, unsur mistik, atauh hal-hal supranatural. Contoh: dongeng-dongeng.

Crime: berpusat pada hal-hal yang dianggap criminal (kejahatan)

Family: berkisar mengenai masalah yang terjadi dalam kehidupan keluarga.

Hurt/Comfort: gaya cerita dimana satu karakter dirugikan (baik secara fisik maupun emosional) dan karakter lainnya harus menyelamatkan karakter yang terluka tersebut, sehingga mereka merasa lebih baik.

Life : Aliran atau genre ini sebenernya lebih masuk ke tipe FF kali ya? Aliran ini bukan mengenai kehidupan tapi di angkat dari kehidupan. Bisa sih kalau berupa kejadian-kejadian dalam kehidupan nyata walaupun gak mesti di angkat dari kisah nyata. Yang penting tentang hidup di dunia nyata.

HHJJF : Happy Happy Joy Joy Fiction, dari singkatannya jelas banget kalau aliran ini isinya supa dupa diva (?) maksudnya aliran ini isinya dari awal sampai akhir happy forever and ever dari tokohnya lahir sampe mati (bahkan mungkin gak mati-mati saking bahagianya *hahahha/slapped*)

Fluff : FF yang pendek, gak bermakna tapi berupa kisah sugar-sweet yang kadar romance nya di atas FF beraliran romantic lainnya.

Fluffy : Adalah reaksi dari reader waktu baca FF dengan aliran fluff yang super sweet. Biasanya reaksinya berupa rasa iri atau berharap bisa ada di posisi karakter tersebut.

HGTG (Hero Gets The Girl): Istilah ini jarang di sebut tapi ini inti dari semua jenis FF, dan ini tema mayoritas FF. Dimana di akhir cerita yang benar lah yang menang (?) oke hampir mirip cuma maksudnya si jagoan cowok di akhir akan jadian sama si cewek. Misalkan habis perang cinta segitiga di ending si cewek akhirnya jadian sama si cowok tokoh utama.

Bromance (Brother Romance) : Aliran ini menggambarkan rasa cinta antara saudara. Gak bisa di bilang Incest juga, soalnya kalau incest itu kan menggambarkan hubungan intim yang di lakukan antara saudara sedarah. Kalau bromance tuh biasanya bikin kita jadi brother complex atau sister complex, kayak misalkan tokoh utama ceweknya punya kakak cowok. Nah di gambarin si kakak cowok ini tuh bener-bener ngelindungin adeknya banget bahkan rela mati demi adeknya. Nah, gitu ^^b

Tragedy : Ada beberapa yang beranggapan angst sama dengan tragedy tapi kalau menurut kita tragedy ini lebih ke sesuatu yang bersifat kecelakaan di luar dugaan yang menimbulkan perasaan sedih dan sad-ending.

Mystery : Cerita ini udah jelas berisikan adegan di mana karakter utama (kadang reader) mencari tahu tentang apa yang terjadi sebenarnya melalui clue yang di beri penulis. Biasanya cerita detektif

Thriller : Untuk jenis ini lebih focus pada emosi para pembaca, beda dari mystery yang lebih focus pada pemecahan masalah. Biasanya adegannya di penuhi kejutan dengan alur cepat dan melibatkan ancaman fisik karakter. Beda juga dari angst yang lebih focus pada siksaan, alur ini lebih focus dengan bagaimana cara karakter melalui berbagai ancaman tersebut.

Horror : Cerita yang membawa emosi takut pada pembaca atau karakter/tokoh itu sendiri. Biasanya berupa ketakutan pada hantu, murder atau psikopat.

Gore : Aliran ini mengandung semua unsur aliran yang melibatkan ketegangan secara emosi seperti, angst, mystery, thriller dan horror.

Suspense : Untuk ini pengertiannya lebih kepada adegan tegang dalam genre gore maupun yang di kandungnya.

Action : Aliran ini biasanya menceritakan aksi sang tokoh melawan sesuatu, menghadapi sesuatu atau menjawab sebuah tantangan.

Established Romance (ER) : Cerita dalam aliran ini biasanya tentang hubungan cinta kedua tokoh utama yang udah terjalin sebelum cerita di mulai. Biasanya di sebut kawin gantung (untuk cerita Indonesia yang berakhir dengan pernikahan). Contohnya perjodohan yang di lakukan sebelum tokoh lahir.

Love/hate : FF aliran ini emang agak-agak pasaran sih temanya, dari benci jadi cinta

Smut : Cerita dalam aliran ini mengandung adegan hubungan intim antara tokoh utama. Kalau udah masuk aliran ini berarti ceritanya akan masuk ke rating R/H

Sadism : Biasanya FF yang berisi adegan sex ala psycho, dalam kata lain ada adegan rape

Bondage : Biasanya berisi tentang adegan perbudakan gitu. Entah jadi budak sex atau budak beneran (?)

Rape : Kalau kalian liat di kamus bahasa inggris, artinya itu pemerkosaan. Jadi rape itu, ya adegan pemerkosaan!

Grapefruit : Aliran ini secara eksplisit memaparkan adegan “EHEM” terutama rape, hampir sama kayak sadism

OTHER WORDS

Anti-Fic : FF yang bertujuan untuk membunuh karakter tokoh utama. Kalau fiction itu membahas soal seorang artis, maka tokoh artis tersebut akan di lecehkan dalam FF nya sehingga karakternya mati. Bisa di sebut juga death-fic, revenge-fic atau slasher-fic. Misalnya, dalam sebuah FF David Beckham penyuka sesama jenis.

Divergence : Hampir sama dengan alternative universe, tapi dalam divergence cerita awalnya sesuai dengan fakta yang ada. Baru di titik tertentu berbelok memasuki area imaginasi pengarang yang berarti berbeda dengan aslinya.

Canon : Ini tuh kayak ber-setting sesuai yang asli. Misalnya dalam sebuah karya menyatakan kalau Taemin punya kakak, dan di kehidupan nyata memang benar, pernyataan itu juga pernah di ungkap Taemin lewat radio dan semua Shawol tahu kalau Taemin punya kakak. Atau misalnya SHINee ada di Korea, nah kan emang aslinya gitu jadi itu masuk ke canon. Kisah yang BASED ON TRUE STORY juga bisa masuk ke dalam kategori canon ^^

Fanon : Karya yang berisi fakta yang gak ada di canon asli, tapi gak melanggar canon. Diterima oleh fans secara luas dan jadi popular, bahkan kadang menjadi sebuah fakta asli dalam fandom (saja). Jadi kayak misalnya ada fanfiction SHINee yang nyeritain kalau SHINee udah nikah (padahal belum) terus FF itu ngetop, di sukai banyak orang, dan couple dalam FF tersebut jadi topic pembicaraan yang seolah-olah real ada di dunia nyata. Contoh gampangnya, SHINee ceritanya artis Indonesia. Nah! Itu namanya fanon.

Ficathon : Fiction + Marathon, udah pasti ini cerita yang di kerjain ngebut yang di persembahin untuk seseorang dan sebagai balasannya pengarang akan dapet FF dari seseorang yang dia tuju itu.

Kink : Cerita yang di dalemnya ada unsure yang gak biasa atau jarang di temuin

PWP : Plot, What Plot? Atau Porn, Without Plot untuk cerita jenis ini gak ada plotnya dan tiba-tiba begitu kita baca udah masuk ke adegan “EUHEM!” dan gak jelas jalan ceritanya. Kayaknya kalau FF model begini masih jarang lah ya di temuin jadi susah nyari contohnya.

Round Robin : Cerita di mana banyak penulis yang berpartisipasi dalam pembuatan

Het, Het Fic : Kepanjangannya Heteroseksual yang berarti hubungan normal (straight) antara laki-laki dan perempuan.

Slash : FF yang menceritakan kisah roman antara penyuka sesama jenis. Untuk penyuka sesama jenis yang cewek sebenernya di sebut female to female atau Femmeslash dalam dunia per-ff-an, tapi berhubung FF itu popular di kalangan otaku. Jadi sebutan yang lebih popular Shounen-ai dan Shojo-ai atau Yuri dan Yaoi.

Yuri – Shojo-ai : Kalau lebih menceritakan adegan s*** secara jelas maka di sebut YURI, tapi kalau lebih ke roman antara tokoh ceweknya di sebut SHOJO-AI. Inget yaaaa Shojo-ai dan Yuri itu ada bedanya walaupun sama-sama mengisahkan percintaan antara wanita dengan wanita.

Yaoi – Shounen-Ai : Sama kayak yang cewek, kalau lebih focus ke adegan smut di sebut Yaoi tapi kalau lebih focus ke adegan roman nya di sebut Shounen-Ai

Crack : Kalau kita bilang parody masuk ke dalam kategori crack tahu kan berarti definisi crack FF apa? Tahu? Bagus! Tapi ada juga yang ngartiin crack fiction dengan FF yang penulisannya ancur parah. Timeline gak jelas, plot di putar balik, dll lah. Kata crack sendiri di ambil dari bahasa slang nya kokain, kalimatnya ‘what kind of crack was the fanfic authors smoking when they wrote this?’ atau dalam bahasa Indo di sebutnya “Lo mabok ye waktu nulis nih FF?”

Alternative Universe (AU) / Elseworld : Dalam cerita jenis ini tokoh utamanya tidak sesuai dengan yang aslinya. Jadi misalkan Beyonce dalam cerita itu udah meninggal padahal aslinya belum. Gituuu~

OTP (One True Pairing) : Bisa di bilang ini kayak tokoh favorite kita tiap nulis FF, tapi gampangnya sebut aja pasangan trademark seorang penulis. Misalnya si A kalau nulis FF pairingnya B sama C terus gak pernah ganti kayak B sama D, soalnya si pengarang percaya kalau B sama C bakalan jadi trademark couple.

Original Character (OC) / Other Cast / Other Character : Artinya karakter ini murni buatan si pengarang, yang mana adalah imajinasi. Buat karakter cewek biasanya OFC dan cowok OMC tapi biar singkat langsung OC juga gak apa-apa.

Out Of Character (OOC) : Arti pastinya karakter yang di bangun di luar karakter aslinya. Misalkan Minho yang image nya cool, tiba-tiba di sebuah FF image Minho berubah jadi cowok super lebay, norak, kampungan, banci dan cinta mati sama cowok *dibacok Flames*

RI (Reader Insert) : Dimana sang penulis memasukan readernya sebagai tokoh dalam FF nya

SI (Self Insert) : Masukin diri sendiri kedalam karakter FF

IC (In Character) : Berarti karakter tokoh utamanya sesuai dengan karakter aslinya.

Mary Sue : ini sebutan untuk OFC pemenuh kepuasan ego penulis (halah). Jadi OFC nya tuh di bikin super duper sempurna, udah cantik, badannya bagus, artis, famous, pinter, tajir, punya cowok ganteng parah. Biasanya kalau udah SI di tambah Mary Sue berarti authornya ngajakin Flame War *hahahha*. Untuk Mary Sue ini sebutannya lumayan banyak sih agak beda-beda. Yaaaa intinya itu lah *ngiyahahah*

Gary Stu : Sama kayak OFC tapi ini untuk OMC ya, dan sebutannya juga rada banyak.

Cross Gender : Nah kalau yang ini udah ketawan kan artinya pertukaran jenis kelamin, yang cewek jadi cowok yang cowok jadi cewek.

Crossover : Nyampurin berbagai artis dalam satu FF… engh… contoh FF di sini apa ya? Ghost Story : Hantu Labu kali ya?? Ya begitu lah intinya hohohoo.

Uke: Istilah dalam Yaoi. Yaitu yang laki-laki bersifat seperti perempuan.

Seme: Istilah dalam Yaoi. Yaitu tetap bersifat seperti laki-laki.

Fujoshi: Penggemar yaoi. Biasanya seorang fujoshi akut, sangat membenci karakter pasangan sebenarnya di dunia nyata. Contoh: pasangan Kim Jonghyun dan Kim Kibum #plak. Maksudku Jonghyun sama Sekyung, biasanya para fujoshi lebih seneng Jonghyun sama Key atau sama Onew or else yg pasti sesama cowok.

Bi-shounen: Tokoh laki-laki yang terlihat manis, cantik, dan lemah lembut.

Bi-shoujo: Tokoh perempuan yang terlihat keren, tampan, dan cool.

RPG (Role Playing Game) : Dalam RPG para penulis berperan menjadi satu atau lebih tokoh cerita. Penulisnya sama dengan RR, lebih dari satu penulis berpartisipasi dalam FF tersebut. Contohnya? Heeemm Ghost Story : Hantu Labu yang di buat sama author advisor kita ^^.

Badfic : Fiction yang buruk dari segi ejaan, gaya penulisan, tata bahasa, plot, karakterisasi dll. Kalau kata temen-temenku yang nongkrong di FFnet ‘FF Alay’ , kalau kataku sih cuma kurang berpengalaman aja. Hhoohoho

Lime: Biasanya dipakai buat terms yaoi, yuri atau pairing normal [tapi lebih sering ke pairing yaoi-yuri] artinya mulai menggabarkan adegan “bahaya” [adegan ---] secara nyaris eksplisit. (baca: nyaris jelas) pada suatu hubungan antar dua chara. Satu tingkatan lebih rendah dari lemon. Biasanya sih lime itu ada adegan nyaris lemon yang udah “parah”. Jadi yaah, lime itu bisa dibilang ‘pembukaan’nya lemon.

Lemon: Hardcore, hardcore, hardcore. Adegan — udah digambarkan secara jelas dan rinci, nggak ada sensor ataupun macem-macem lagi. Sangat jelas dan rinci dituliskan. Istilah lemon itu awalnya diambil dari manga/anime Kurimu Lemon [Cream Lemon] yang jelas-jelas adalah cerita H.

Fidge : FF yang bener-bener bagus sampai-sampai ‘enak buat dimakan’

Uberfic : FF yang sangat panjang dan atau sangat popular.

WAFF (Warm and Fuzzy Feeling) : Sebuah FF bakal dapet julukan WAFF kalau FF nya berakhir bahagia dan berhasil bikin pembacanya ikut terbawa suasana hangat (warm) dan melayang (fuzzy)

Virtual Season : Sebutan untuk pembuatan FF seri secara kolaborasi tapi seri FF itu sudah tidak di produksi atau di tunda. Ngerti gak? Jadi misalkan kayak SHINee Crazy Family – Special Ramadhan. Kan di kerjain secara berkolaborasi dan gak di lanjutin lagi karena bukan bulan Ramadhan lagi. Nanti pas masuk bulan Ramadhan baru di lanjutin lagi seri nya. Nah itu namanya Virtual Season.

Challengefic : FF yang di buat untuk menjawab sebuah tantangan. Misalkan admin bikin sebuah tantangan kayak December FF Party, harus bikin FF yang tokohnya Minho dan atau Onew dalam waktu max 20 hari. Nah FF yang kalian bikin itu namanya challengefic.

Bard : Penulis FF, tapi dalam arti harafiah nya tukang cerita. Jadi mungkin sebutan ini buat penulis yang FF nya kebanyakan narasi kali ya? hahaha

Beta-reader : Editor FF dalam bahasa singkatnya. Kegiatan mengkaji ulang FF, mencari kelemahan dan memperbaiki.

Beta-Version : Singkatnya ini FF mentah

Breaking The Fourth Wall : Ini bagian dalam FF dimana tokoh dalam ceritanya ngobrol sama pembaca. Itu berarti sudut pandang ada pada karakter bukan pada penulis. Contohnya POV Minho ; yaa kalian tahukan kalau cinta itu buta? Aku juga tidak terlalu memilih-milih, lagi pula wajah itu tidak penting. Yang penting hatinya! – Nah itu contohnya.

Cartwright Syndrome : Singkatnya pengorbanan seorang tokoh wanita demi tokoh pria yang di cintainya mati-matian. *aku gak tahu berlaku kebalikannya apa enggak deh* Kalau emang berlaku kebalikannya, contohnya FF yang judulnya I Love You, castnya Jonghyun sama Yuna. Di ending Jonghyun mati demi Yuna. *oke narsis dikit gpp kali ya? Mwuahahah*

Claffie : FF yang adegan bersambungnya nge-gantung dan bikin penasaran.

Cookie: FF yang singkat, atau ringkasan dari FF panjang, yang bila dibaca bisa merupakan FF tersendiri.

Copyright : Hak hukum (dalam hal ini) seorang penulis untuk memperbanyak, menerbitkan, mengedarkan hasil tulisannya. Ia memiliki hak atas tokoh-tokoh ciptaannya, berikut jalinan ceritanya. Penulis FF tidak mempunyai hak hukum atas tokoh-tokoh canon, ia hanya bisa meng-klaim OC-nya dan ide cerita.

Cross-posting Mengirimkan FF yang sama ke beberapa Board/Milis/Site

Disclaimer Kalimat yang diletakkan di awal FF yang menyatakan bahwa tokoh dan segala properti dari cerita asli bukan miliknya, dan bahwa FF itu dibuat bukan untuk tujuan komersil. Jadi ingat, disclaimer dan copyright itu beda ^^

Fanficcer : Penulis FF, ini cuma sebutan lain aja sih dan jarang di gunain ^^

Feedback : Pendapat dari para pembaca FF, bisa berupa kritikan membangun, pujian, bisa juga flame

Flame : Ada yang berpendapat flame bisa membangun ada juga yang berpendapat flame itu membunuh karakter penulis, tergantung dari flamer nya itu sendiri. Ada yang memang mengkritik dengan detile agak pedas, tapi bermaksud membangun. Ada juga yang pedas, tajam, menghina dan biasa di sebut bash. Kadang flame yang pedas itu bakalan bikin flame war kalau yang di kritik menanggapi karena gak terima.

Flatter : Tukang puji FF

Fuxing : Tanggapan dari pembaca mengenai sebuah FF yang di baca tapi gak sesuai dengan pemikirannya. Jadi menurut dia jelek tapi di bilangnya bagus, biasanya itu terjadi karena pembaca gak mau menyakiti hati penulis atau gak mau memulai Flame War yang lumayan berbahaya juga sih hohoo

Hiatus : Cuti sementara dari kegiatan atau dunia per-FF-an, jangka waktunya tergantung penulis itu. Untuk pemberitahuan semi-hiatus itu berarti sang penulis akan online saat bisa aja.

Kitsching : Ngasih tanggapan positif di FF yang banyak komennya supaya terkesan penggemar FF itu juga padahal belum tentu, bisa di bilang ikut-ikutan kali ya?

Letter Of Comment (LoC) : Pesan singkat yang berisi apresiasi dari pembaca, gampangnya sih komen yang panjang.

Lurker : Anggota yang jarang memberikan feedback, sebut aja silent reader tapi ini istilah kerennya.

Mild-Language : Engh kalau di tulis pengertian secara harafiah agak susah ya, intinya bahasa ini semi-formal nah ini gampangnya. Agak kasar tapi lebih lembut dari kasar (?), aaaahh bahasa anak muda! Tapi bukan yang kasar banget yaaa, yaaa agak sopan lah dikit hohoho. Ngertikan? ^^

Multiple-Partners : Aaahh kalau ini cuma pairing nya aja ada tiga. Biasanya istilah ini di pakai untuk cerita cinta segitiga

Outside POV : Sudut pandang dari tokoh pembantu

Plot bunny : Ide cerita yang terus berhuni di otak dan gak akan hilang sampai kita tulis.

POV : Point Of View, atau sudut pandang

R/R : Read and Review, habis baca di harapkan pembaca memberi masukan. Jadi gak pasif gitu~

RCL : Read, Comment, Like. Maksudnya setelah baca, diharapkan komen dan juga like FF itu

Side Story : Ini menceritakan kisah tokoh yang gak begitu penting. Jadi misalkan kalian bikin FF, konflik utamanya misalkan si A sama B bakalan nikah. Side Story nya temennya si A ini ternyata hamil di luar nikah. Gitu

Tabestry Syndrome : Kecenderungan dapet ide yang melimpah untuk membuat berbagai macam FF, tapi gak ada satupun yang selesai. Syndrome ini kayaknya paling merajalela di kalangan penulis deh ya?

WB (Writer’s Block) : Ini penyakit paling umum di kalangan penulis, ibaratnya penyakit yang bikin penulis jadi nge-stuck dan terpaksa harus hiatus untuk menjernihkan pikiran supaya dapet inspirasi untuk ngelanjutin FF nya.

WIP (Work In Progress) : Istilah bahasa Indonesianya tuh kejar tayang deh ya? Jadi FF nya nih kita belum tamat tapi udah kita publish, jadi tiap nulis satu part publish, satu part publish.

Whump : Rasa sakit pada fisik atau emosi dalam sebuah karakter favorite.

Credit : http://indofanfictkpop.wordpress.com/about-fanfiction/ And http://fictionstoryblog.wordpress.com/fanfiction/